TopOne.id – Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbud Ristek), Nadiem Makarim menyatakan platform ‘marketplace guru’ tak hanya bermanfaat bagi guru, tetapi sekolah juga.
Nadiem Makarim menjelaskan, marketplace guru nantinya bakal jadi basis data yang di mana sekolah mampu mengakses tiap tiap calon guru untuk jadi pengajar.
Menurut Nadiem Makarim, solusi tersebut merupakan hasil diskusi berasal dari empat kementerian sekaligus. Ia pun menghendaki ketiga pilar solusi itu mampu dilakukan terhadap 2024 mendatang.
“Marketplace untuk guru adalah suatu database yang nanti bakal dapat dukungan secara teknologi, di mana seluruh sekolah ini mampu mengakses siapa saja yang mampu jadi guru dan siapa yang aku rela undang untuk jadi guru di sekolah saya,” ujarnya, di dalam Rapat Kerja bersama Komisi X DPR, dikutip Pikiran-Rakyat.com berasal dari YouTube DPR terhadap Rabu, 31 Mei 2023.
Nadiem terhitung menyatakan bersama platform guru, sekolah mampu memenuhi kebutuhan pengajar secara maksimal.
Tak hanya itu, Nadiem Makarim terhitung mengungkapkan kriteria apa saja yang mampu masuk ke di dalam marketplace guru tersebut.
“Siapa aja yang bakal masuk ke marketplace ini? Pertama, guru-guru honorer yang telah lulus seleksi, mereka yang ikuti seleksi untuk jadi calon guru ASN. Kedua, lulusan PPG pra jabatan, ini adalah guru-guru baru yang telah lulus PPG, mereka terhitung bakal masuk ke di dalam marketplace terintegrasi ini. Semua guru honorer yang lulus seleksi dan lulusan PPG pra jabatan ini mampu mendaftarkan diri di dalam marketplace,” ucapnya.***
