TopOne.id – Viral unggahan bekal nasi putih dan mi instan di fasilitas sosial Twitter. Akun Twitter @little****** adalah yang mengunggahnya pada Senin, 29 Mei 2023 lalu.
Unggahan itu mempertanyakan nilai gizi kaitannya dengan sistem perkembangan anak. Diketahui tumbuh kembang anak, salah satunya, terpengaruh oleh asupan nutrisi.
“Serius kalo ada orang tua yang ngebekelin anaknya begini, pengetahuan mengenai gizi anak dan perkembangan ngerti kagak, sih?” ujarnya.
Berapa nilai gizi mi instan?
Ternyata kandungan kalori terbanyak mi instan memuat 73 persen karbohidrat. Selain itu, ada 14 persen lemak dan 13 persen protein. Kandungan yang kudu diperhatikan adalah 3,3 gram total lemak, 40,02 gram karbohidrat, 7,22 gram protein, dan sebagainya.
Ternyata jumah kalori itu hampir mirip banyaknya dengan nasi putih. Kalori memadai tinggi dimiliki nasi putih yaitu 112 kalori untuk 1 onsnya. Sebanyak 1 centong atau sekira 100 gram, kalorinya adalah 129. Untuk satu piring (satu porsi nasi putih), kuantitas kalorinya meraih 204.
Beberapa petunjuk yang dapat diterapkan kalau Anda mendambakan makan mi instan adalah diarang memakannya didalam keadaan mentah atau belum direbus. Kita terhitung dilarang memakannya benar-benar sering, cuma boleh sepekan sekali.
Dilansir dari laman Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Banten, kami direkomendasikan menyajikan sayuran sebagai tambahan mi tersebut. Tujuannya adalah untuk menetralisasinya sehingga ada bahan organik sehat yang dimakan.Kaitannya dengan nasi, kami direkomendasikan tidak memakannya dengan mi instan. Pasalnya keduanya sama-sama mempunyai kandungan karbohidrat. Baiknya kami mencampurkan mi dengan protein. Setelah makan mi tersebut, kami kudu minum air putih sedikitnya 500 ml.
Nilai gizi sebanding menurut Peraturan Menteri Kesehatan
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 41 Tahun 2014 mengenai Pedoman Gizi Seimbang telah membeberkan nilai gizi yang direkomendasikan untuk kita. Nasi semata-mata salah satunya.
Selain nasi, kami direkomendasikan untuk mengonsumsi bermacam ragam makanan. Pasalnya tidak satupun type makanan yang mempunyai kandungan seluruh type zat gizi yang diperlukan tubuh untuk perkembangan kami kalau air susu ibu (ASI) untuk bayi baru lahir hingga enam bulan.
“Contoh: nasi merupakan sumber utama kalori, namun miskin vitamin dan mineral; sayuran dan buah-buahan pada kebanyakan kaya bakal vitamin, mineral dan serat, namun miskin kalori dan protein; ikan merupakan sumber utama protein namun sedikit kalori,” kata Permenkes tersebut.
Selain perlunya memakan nasi, protein hewani, protein nabati, buah-buahan, kami terhitung kudu untuk membatasi mengonsumsi gula, garam, dan minyak. Hal-hal lain seperti membasuh tangan dan olahraga selalu perlu dikerjakan sebagai anggota dari usaha merawat gizi seimbang.***