Hak Jawab Terkait Informasi Truk JNE Terbakar di Tol Sumatra hingga Hanguskan Paket Pelanggan

TopOne.id –  Terkait pemberitaan berjudul Truk Ekspedisi Terbakar di Tol Sumatra, Paket Motor Listrik sampai Barang Elektronik Hangus yang tayang di topone.id pada Minggu, 19 Maret 2023 maka PT Tiki Jalur Nugraha Eka Kurir atau JNE Express mengimbuhkan hak jawab.

Melalui keterangan tertulisnya, JNE Express menghendaki maaf atas insiden yang dialami truk JNE di Jalan tol ruas Lampung, Palembang, KM 360, ruas Kayu Agung-Palembang (Kapal) jalur A, Kabupaten Ogan Komering Ilir.

Terkait paket para pelanggan, JNE akan konsisten bekerja sama dan berkoordinasi secara intensif dengan pihak-pihak terkait.

“Dalam mobilisasi proses operasional, JNE senantiasa berkomitmen untuk menerapkan Standard Operating Procedure (SOP) yang telah ditetapkan oleh perusahaan,” kata pihak JNE.

Lebih lanjut JNE menjelaskan bahwa pihaknya akan bertanggung jawab atas seluruh paket pelanggan yang mengalami rintangan dengan terdapatnya perihal tersebut.

“JNE senantiasa berkomitmen mengimbuhkan pelayanan paling baik untuk pelanggan,” ujar Kurnia Nugraha selaku Head Of Media Relations Dept.

Kronologi Kejadian

Diberitakan sebelumnya, mobil truk angkutan ekspedisi hangus terbakar di Jalan Tol Trans Sumatra (JTSS) KM 360 ruas Kayu Agung, Ogan Komering Ilir-Palembang, Sumatra Selatan.

Kepala Unit 5 PJR Direktorat Lalu Lintas Kepolisian Daerah Sumatra Selatan Ipda Edi Mulyono membetulkan insiden tersebut.

“Benar, momen kebakaran selanjutnya berjalan kira-kira pukul 10.19 WIB Info diterima dari pihak pengelola jalur tol,” katanya pada Sabtu, 18 Maret 2023 dikutip topone.id dari Antara.

Edi menjelaskan bahwa awalannya truk perusahaan ekspedisi pengiriman paket jenis Isuzu Giga bernomor polisi B-9758-UEW secara tiba-tiba mengeluarkan kepulan asap hitam dari anggota depan mobil pas melintas di KM 360 Jalur A.

Melihat perihal tersebut, sopir truk bernama Soleh menepikan kendaraan ke segi kiri bahu jalur tol untuk melaksanakan pengecekan sumber asap.

“Tetapi belum sempat sopir melaksanakan pengecekan, api malahan segera membesar akibat diterpa kencangnya angin siang tadi, dengan cepat api membakar habis truk beserta isinya itu,” katanya.

Kepolisian mendapati seluruh muatan paket yang diangkut truk ekspedisi selanjutnya ikut hangus terbakar.

“Semua isikan dalam kontainernya hangus terbakar, Info yang kami terima mobil truk ini dari perusahaan JNE,” katanya.

Rencananya paket yang di antaranya berupa motor listrik, pakaian, perabotan tempat tinggal tangga dan elektronik itu, hendak diantarkan ke Kota Palembang, Jambi, dan Medan dari DKI Jakarta.

Pihaknya sempat melaksanakan penutupan akses jalur tol ruas Kayuagung-Palembang supaya api kebakaran tidak menyambar kendaraan lainnya dan dijalankan proses pemadaman.

Kebakaran baru berhasil dipadamkan kira-kira satu jam sesudah pengelola JTTS Kayuagung-Palembang mengerahkan satu mobil tanki dibantu satu mobil pemadam kebakaran Pos Kertapati Palembang.

“Mobil tanki yang diterjunkan sempat kehabisan air sampai datang bantuan Damkar Pos Kertapati lalu api pun padam,” kata dia.

Akses lalu lintas JTTS ruas Kayuagung-Palembang telah normal sesudah dibuka kembali oleh kepolisian sejak petang tadi. Bangkai mobil truk beserta muatannya dilaporkan tetap berada di bahu kiri jalur untuk seterusnya segera diderek ke luar tol.

Edi menegaskan tidak tersedia korban jiwa dalam momen tersebut, tetapi penyebab kebakaran tetap dalam penyelidikan petugas bekerja sama dengan Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Ogan Komering Ilir.***