TopOne.id – Kawanan perampok bersenjata serupa pistol beraksi menyatroni sebuah toko kelontong milik Nasirun, warga Desa Kaliwungu, Kecamatan Kedungreja, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah. Kejadian perampokan itu berjalan terhadap Senin, 27 Maret 2023 kurang lebih pukul 15.00 WIB.
Informasi yang dikumpulkan dari Antara, aksi perampokan itu diduga dijalankan oleh tiga orang. Kawanan perampok diketahui masuk ke toko milik Nasirun (41) yang terhitung agen keliru satu bank BUMN.
Kawanan perampok itu mempunyai uang tunai sekira Rp100 juta, dua telepon seluler seharga Rp4,5 juta, dan DVR CCTV. Nasirun, diketahui sempat melaksanakan perlawanan waktu toko miliknya disatroni para perampok.
Akan tetapi, para pelaku menganiaya korban bahkan Nasirun terkena tembakan serupa senjata api terhadap kaki kiri. Sedangkan, satu korban lainnya Gunawan (43) ditembak di anggota paha. Saat ini, ke dua korban tetap merintis perawatan di RS Aghisna Sidareja.
Kepala Satreskrim Polresta Cilacap Komisaris Polisi Guntar Arif Setiyoko membenarkan terdapatnya Info kawanan perampok bersenjata serupa pistol tersebut. Saat ini, pihaknya tengah melaksanakan penyelidikan serta pengejaran.
“Betul, tersedia perihal perampokan tadi siang (27/3). Saat ini kami tetap melaksanakan pengejaran terhadap para pelaku yang diduga berjumlah tiga orang,” kata Guntar Arif Setiyoko waktu dihubungi dari Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Senin malam, 27 Maret 2023.
Dia memberikan waktu ini Unit Reskrim di semua kepolisian sektor (polsek) beserta Unit Resmob Satreskrim udah turun tangan menyelidiki keberadaan kawanan perampok itu. Berdasarkan hasil deteksi sementara, kata dia, kawanan perampok selanjutnya barangkali kabur ke wilayah Jawa Barat.
Namun demikian, lanjut Arif, pihaknya belum berkoordinasi dengan Kepolisian Daerah Jawa Barat. Terutama yang berdekatan dengan wilayah Cilacap, layaknya Polres Pangandaran, Polres Ciamis, dan Polres Banjar.
“Kami tetap fokuskan pencarian di wilayah Cilacap dahulu,” ujar Kompol Guntar.
Adapun persoalan perampokan itu viral di sarana sosial lantaran aksi kriminal itu terekam kamera ponsel warga. Dalam rekaman video berdurasi 2 menit 50 detik, aksi perampokan itu dijalankan oleh tiga orang dengan mengendarai dua sepeda motor.
Dalam video yang beredar, kawanan perampok terhitung terlihat menganiaya korban. Bahkan, keliru seorang pelaku diduga menembak kaki korban dengan senjata serupa pistol yang dibawanya.***