Melihat 5 Dampak Gempa Dahsyat M 7,5 di Jepang, Kecaman Tsunami, Perjuangan Korban, dan Keterbatasan Infrastruktur

TopOne.id – Berita terkini tentang gempa dahsyat di Jepang telah mengejutkan banyak orang di awal tahun 2024. Gempa bumi dengan magnitudo 7,5 tersebut terjadi di dekat Noto,

Prefektur Ishikawa, pada Senin 1 Januari, dan menyebabkan gelombang tsunami. Berikut adalah beberapa update terkait peristiwa tersebut:

1. Picu Gelombang Tsunami

Japan Meteorological Agency (JMA) mengeluarkan peringatan tsunami setelah gempa, dengan kategori peringatan yang berbeda-beda.

Noto Area di Prefektur Ishikawa masuk dalam kategori ‘Major Tsunami Warning.’ Gelombang tsunami setinggi 40 sentimeter hingga 1,2 meter melanda sejumlah pesisir pantai Jepang.

2. Korban Tewas dan Kerusakan

Hingga Selasa 2 Januari, 6 orang dilaporkan tewas akibat gempa ini. Lebih dari 100 rumah dan pertokoan mengalami kebakaran setelah gempa, terutama di pusat Kota Wajima.

Kebakaran besar ini berdampak pada kota pesisir yang dekat dengan pusat gempa di Ishikawa.

3. Ribuan Orang Terjebak di Kereta Cepat

Sebanyak 1.400 orang terjebak di dalam sejumlah rangkaian kereta cepat Hokoriku Shinkansen.

Beberapa kereta terpaksa berhenti di tengah perjalanan selama belasan jam. Operasional kereta cepat di beberapa jalur dihentikan sementara imbas dari gempa.

4. Pembangkit Listrik Nuklir Aman

Pemerintah Jepang menyatakan tidak ada kelainan di pembangkit listrik tenaga nuklir di Ishikawa.

Meskipun terjadi tsunami, pembangkit listrik ini tetap beroperasi normal.

5. Peringatan Tsunami di Wilayah Lain

Selain di Jepang, peringatan tsunami juga dikeluarkan untuk Pulau Sakhalin di Rusia dan Kota Vladivostok.

Tsunami dengan ketinggian 45 cm juga terjadi di Korea Selatan. Layanan darurat di Sakhalin menyatakan ‘peringatan tsunami,’

sementara Pemerintah Provinsi Gangwon di Korea Selatan memperingatkan warga untuk mengungsi ke tempat yang lebih tinggi.

Gempa ini menyisakan duka bagi Jepang dan juga memicu perhatian internasional terkait risiko tsunami di wilayah tetangga.

Semoga bantuan dan dukungan dapat segera mencapai mereka yang terdampak oleh peristiwa ini.

(Fiyu)