TopOne.id – Persaingan di industri internet berbasis satelit kini memasuki babak baru.
Setelah bertahun-tahun dikuasai oleh Starlink milik Elon Musk, Amazon mulai menunjukkan taringnya melalui proyek ambisius bertajuk Project Kuiper.
Raksasa teknologi yang didirikan oleh Jeff Bezos ini tengah mempersiapkan peluncuran gelombang kedua satelit internet mereka, yang dijadwalkan berlangsung pada Senin, 16 Juni 2025, dari Cape Canaveral, Florida.
Peluncuran kali ini akan mengirim 27 satelit ke orbit rendah Bumi (LEO) menggunakan roket Atlas V milik United Launch Alliance (ULA).
Ini merupakan kelanjutan dari peluncuran perdana yang dilakukan sekitar tujuh minggu sebelumnya, yang juga melibatkan jumlah satelit yang sama.
“Kami telah mengembangkan salah satu satelit komunikasi paling canggih yang pernah ada.
Setiap kali kami meluncurkan satelit baru, itu menjadi momentum penting dalam memperkuat kapasitas serta memperluas cakupan jaringan kami,” ujar Rajeev Badyal, Wakil Presiden Project Kuiper, sebagaimana dilansir dari Digital Trends.