TopOne.id – Dalam tradisi masyarakat Indonesia, Hari Raya Iduladha kerap disebut sebagai Lebaran Besar.
Julukan ini bukanlah sekadar istilah tanpa makna, melainkan memiliki nilai filosofis dan keagamaan yang kuat dalam ajaran Islam.
Sebutan tersebut tidak muncul secara tiba-tiba. Ada sejumlah alasan yang membuat Iduladha dianggap sebagai perayaan besar oleh umat Muslim, khususnya di Indonesia.
Lalu, apa yang sebenarnya melatarbelakangi penyebutan Idul Adha sebagai Lebaran Besar? Berikut penjelasan yang bisa membantu Anda memahami makna dan konteks dari istilah tersebut.
Arti “Lebaran Besar” Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), Lebaran Besar identik dengan Lebaran Haji, yaitu nama lain dari Idul Adha.
KBBI mendefinisikan Iduladha sebagai “hari raya haji yang berlangsung pada 10 hingga 13 Zulhijah, serta diiringi dengan ibadah penyembelihan hewan kurban seperti kambing, sapi, atau unta bagi mereka yang mampu.”
