TopOne.id – Berikut daftar lagu barat yang memotret ketidakadilan bagi warga Palestina, keliru satunya yang dinyanyikan Maher Zain. Ternyata ada pula lagu lain yang punyai semangat yang sama.
Di pada lagu pembela Palestina tersebut adalah We Will Not Go Down yang dipopulerkan Michael Heart. Kita dapat meresapi tiap-tiap lirik lagu tersebut untuk mendapatkan banyak pelajaran di baliknya.
Adapun perihal kabar Palestina terkini, diketahui tentara zionis Israel menghalangi aktivitas beribadah umat Islam dan Kristen Ortodoks di Yerusalem timur. Padahal kawasan itu jadi daerah Masjid Al-Aqsa keliru satu daerah suci umat Islam, juga daerah dikuburkannya Bunda Maria.
3 lagu barat pembela Palestina, simak selengkapnya:
1. Forever Palestine karya Sami Yusuf
Sami Yusuf adalah penyanyi berkebangsaan Inggris yang lahir di Iran pada 21 Juli 1980. Yusuf merasa meniti karier di dunia musim pada 2003 lalu. Album debutnya berjudul Mu’allim dan dirilis pada th. tersebut.
Adapun lagu Forever Palestine dirilis pada 2009 melalui album Without You. Lagu itu jadi satu di pada 11 lagu yang dirilis. Di antaranya Asma Allah, He Is There, A Thousand Times, Salutation, dan banyak lagi, dilansir berasal dari laman AZ Lyrics.
Children of Palestine are fighting for their lives
They say to their parents we know that Palestine is our right
They to say to their parents we’ll fight for what is right
They say not to worry God is on our side
They say we’ll die for Palestine
Palestine, Forever Palestine
Penggalan lirik di atas menggambarkan perjuangan anak-anak Palestina di dalam membela wilayahnya, hidupnya, dan juga keyakinannya akan takdir Tuhan yang berpihak pada mereka.
2. We Will Not Go Down karya Michael Heart
We Will Not Go Down adalah lagu karya Michael Heart, musisi asal Amerika Serikat yang lahir di Suriah. Pria yang bernama asli Annas Allaf itu mengusung genre alternative rock dan pop di dalam karya musiknya.
Adapun lagu tersebut ditulisnya untuk menyikapi tragedi pembantaian tentara Israel di Jalur Gaza pada akhir Desember 2008 hingga Januari 2009 silam. Donasi dapat ditunaikan fans yang mendengarkan lagu tersebut.
Lagu yang juga punyai nama lain Song for Gaza atau Lagu untuk Gaza tersebut menampilkan lirik pembelaan atas ketidakadilan bagi Palestina, dilansir berasal dari laman AZ Lyrics.
We will not go down
In the night, without a fight
You can burn up our mosques plus our homes plus our schools
But our spirit will never die
We will not go down
In Gaza tonight
Dalam penggalan liriknya di atas, Heart memperlihatkan warga Palestina tidak akan menyerah begitu saja sementara rumah, sekolah, maupun daerah ibadah mereka dibakar tentara zionis Israel.
3. Palestine Will Be Free karya Maher Zain
Maher Zain adalah musisi asal Swedia yang berdarah dan juga lahir di Lebanon. Usianya kini menginjak 41 tahun. Zain yang memulai karier pada 2009 ini dulu berkolaborasi dengan musisi Indonesia, Fadly Padi, di dalam lagu Insya Allah pada 2009 tersebut.
Palestine Will Be Free jadi lagu yang berfokus pada perjuangan rakyat Palestina. Lagu itu masuk di dalam album Thank You Allah yang dirilis pada 2009. Total album itu memuat 15 lagu.
And tomorrow we all can go home free
And all this will finally end
Palestine tomorrow will be free
Ada optimisme yang dikemukakan Maher Zain di di dalam penggalan lirik lagu Palestine Will Be Free di atas. Optimisme itu berbentuk kemerdekaan yang akan direbut kembali kawasan tersebut berasal dari Israel.***