Pemerintah Imbau WNI Waspada Modus Penipuan Kerja di Medsos

Nasional | TopOne.id – Ada 62 orang warga negara Indonesia (WNI) berhasil diselamatkan usai disekap oleh perusahaan online Scammer di Sihanoukville di Kamboja.

Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Luar Negeri (Kemlu) mengimbau masyarakat untuk berhati-hati terhadap modus penipuan kerja ke luar negeri.

“Pemerintah mengimbau agar masyarakat berhati-hati atas modus penipuan kerja di luar negeri yang biasa ditawarkan melalui sosial media,” kata Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kementerian Luar Negeri RI Judha Nugraha, Minggu (31/7/2022).

Judha Nugraha mengimbau WNI, kerabat atau keluarganya yang mengalami kendala dan bermasalah saat bekerja di luar negeri, bisa menghubungi hotline yang disiapkan Kemlu.

“Nantinya, Kemlu akan membantu persoalan yang dialami WNI. Jika ada mengalami masalah di luar negeri, segera hubungi hotline perwakilan RI atau melalui online di website peduliwni.kemlu.go.id,” ucapnya.

Sebanyak 62 WNI telah berhasil dibebaskan dari penyekapan perusahaan online Scammer di Sihanoukville, Kamboja dan segera dipulangkan ke Tanah Air. Hal tersebut dikatakan langsung Kementerian Luar Negeri (Kemlu) dan saat ini Kemlu masih menunggu jadwal pemulangan.

“Waktunya kapan saya belum ada informasinya, yang jelas akan segera dipulangkan,” kata Juru Bicara (Jubir) Kemlu Teuku Faizasyah saat dihubungi, Minggu (31/7/2022).

Sebelumnya, kepolisian Kamboja bersama KBRI Phnom Penh kembali menyelamatkan 7 WNI yang disekap di Kamboja. Kini total sudah 62 WNI yang berhasil diselamatkan.

Dilansir dari situs resmi Kemlu, ada 7 WNI yang disekap perusahaan online Scammer di Sihanoukville, Kamboja berhasil diselamatkan Minggu (31/7/2022) waktu setempat. Setelah sebelumnya ada 55 WNI yang diselamatkan.

“Jumlah WNI yang dapat diselamatkan menjadi total 62 orang. Tambahan jumlah WNI tersebut berdasarkan pendalaman lebih lanjut dari pihak Kepolisian Kamboja,” seperti tertulis dalam website Kemlu.

Ke-62 orang WNI tersebut rencananya akan dipindahkan KBRI Phnom Penh dari Sihanoukville menuju Phnom Penh pada 31 Juli 2022 malam waktu setempat. KBRI Phnom Penh telah menyiapkan akomodasi selama mereka berada di Phnom Penh dan akan melakukan screening data.

(HT)